Candi Prambanan

Candi Prambanan atau Candi Roro Jonggrang adalah kompleks candi Hindu terbesar di Indonesia yang dibangun pada abad ke-9 masehi.

Air Terjun Sri Gethuk

Objek wisata Air Terjun Sri Gethuk di Gunungkidul disebut-sebut memiliki kemiripan dengan Grand Canyon Arizona.

Sepeda Hias Alun-Alun Selatan

Suasana malam Alun-alun Kidul Yogyakarta dipadati berbagai jenis sepeda hias di sepanjang sisi jalan.

Pantai Parangtritis

Indah dan magis adalah dua kata yang cocok untuk menggambarkan Pantai Parangtritis yang terletak di pesisir pulau Jawa ini.

Gunung Merapi

Gunung Merapi adalah gunung yang sangat legendaris. Di balik diamnya, gunung ini menceritakan banyak mitos dan misteri.

Sunday, November 27, 2016

Pantai Parangtritis Yogyakarta, Indah dan Magis.

Source: Wikimedia

Pantai parangtritis atau yang oleh warga jogja disingkat pantai paris merupakan satu nama pantai paling terkenal di kota budaya ini. Pantai yang terkenal dengan ombak besar dan mitos tentang Nyi Roro Kidul ini menyimpan sejuta keindahan dan juga berbalut misteri bagi yang mempercayainya. Apapun itu, bila sobat licious sedang berwisata ke Yogyakarta, selain ke Keraton Yogyakarta, sobat juga harus datang ke pantai parangtritis.

Di balik keindahannya, ternyata pantai ini menyimpan banyak misteri yang bersifat mistis. Mulai dari misteri Kerajaan Kanjeng Ratu Kidul yang melegenda, sampai misteri ombak besarnya yang sering memakan korban. Seperti apakah misteri yang ada di sana?

1. Gerbang Kerajaan Kanjeng Ratu Kidul

Konon, Kanjeng Ratu Kidul, atau ada juga yang menyebutnya sebagai Nyi Roro Kidul, adalah salah satu penguasa gaib yang mengitari Kesultanan Yogyakarta. Karena itu para Sultan harus tetap menjalin komunikasi dengan penguasa laut selatan ini, dan harus meminta restu Nyi Roro Kidul dalam melaksanakan setiap kegiatan, agar semua berjalan dengan aman dan tenteram.

Nah, pantai Parangtritis dipercaya sebagai pintu gerbang menuju kerajaan gaib di laut selatan. Karenanya, di pantai Parangtritis sering dilakukan tata cara adat agar sultan bisa berkomunikasi dengan kanjeng ratu gaib tersebut.

2. Tradisi Labuhan Yang Unik

Masih erat dengan kepercayaan adanya hubungan dengan kerajaan gaib di laut selatan, di pantai Parangtritis sering dilakukan upacara pemberian sesaji atau yang disebut dengan labuhan. Tradisi ini sendiri mulai dilakukan sejak jaman Sultan Hamengkubuwono I dan masih berlangsung hingga saat ini.

Menurut tradisi Kraton Kesultanan Yogyakarta, upacara labuhan dilakukan secara resmi dalam acara penobatan Sultan, peringatan hari Ulang Tahun Penobatan Sultan yang disebut “Tingalan Panjenengan” atau “Tingalan Dalem Panjenengan” atau “Tingalan Jumenengan” dan peringatan hari “windo” hari ulang tahun penobatan Sultan. “Windon” berarti setiap delapan tahun.

Dengan tradisi ini, diharapkan agar kesejahteraan Sultan dan masyarakat di sekitar kesultanan tetap terjamin.

3. Baju warna hijau dan pasukan Kanjeng Ratu Kidul

Kisah mistis lain berhubungan dengan larangan memakai baju hijau jika berkunjung ke pantai Parangtritis. Konon, Ratu Pantai Selatan sangat menyukai warna hijau. Dalam beberapa lukisan yang dibuat, sang ratu digambarkan mengenakan pakaian warna hijau juga.

Dan jika ada orang memakai baju hijau (utamanya pria), maka Kanjeng Ratu akan suka, dan kemungkinan besar akan “direkrut” untuk menjadi pegawainya. Dan tempat “perekrutan” favorit adalah di pantai Parangtritis ini. Berani melamar

4. Penemuan jasad orang yang tenggelam

Tak dipungkiri, besarnya ombak di pantai Parangtritis seringkali membawa korban. Meski secara resmi pemerintah telah melarang wisatawan untuk mandi di pantai, namun tetap saja ada orang yang melanggarnya. Atau, jikapun tidak mandi, mereka bermain air terlalu jauh dari bibir pantai.

Uniknya, semua korban yang tenggelam susah ditemukan pada hari yang sama. Meskipun sudah dicari di seluruh lokasi sekitarnya. Namun setelah dua atau tiga hari kemudian, jasad orang tersebut akan ditemukan mengambang dengan sendirinya di lokasi yang tidak jauh dari tempat menghilangnya.

Konon, sang korban “diambil” oleh Kanjeng Ratu Kidul dan jasadnya disandera untuk sementara waktu.

5. Misteri hisapan ombak

Jika keempat misteri di atas lebih bersifat mistis, maka misteri hisapan ombak ini bisa dijelaskan secara ilmiah. Menurut penelitian para ahli, penyebab utama hilangnya para wisatawan di pantai Parangtritis adalah karena adanya rip current.

Rip current adalah arus balik yang terjadi akibat aliran air gelombang datang dan kemudian membentur pantai dan kembali lagi ke laut. Arus itu bisa menjadi amat kuat karena biasanya merupakan akumulasi dari pertemuan dua atau lebih gelombang datang. Dengan kecepatan mencapai 80 kilometer per jam, arus balik itu bisa menjadi sangat mematikan.

Korban akan mudah terseret arus balik jika berada terlalu jauh dari bibir pantai. Jika pada saat terseret arus ini korban kemudian melawan, maka dia akan semakin jauh terseret arus bawah laut dan selanjutnya bisa tersangkut karang atau masuk ke dalam patahan dalam laut. Di sini korban akan diendapkan dan baru bisa kembali terangkat ke permukaan jika ada arus lain yang mengangkat sedimen dari dasar laut. Dan hal ini butuh waktu beberapa hari.

Thursday, November 24, 2016

Tempat Kuliner di Jogja yang Gak Boleh Dilewatin

Kuliner Jogja – Daerah yang di kenal dengan istilah DIY atau Daerah Istimewa Yogyakarta memang merupakan sebuah tempat yang benar-benar istimewa. Karena Kota Jogja merupakan sebuah kota yang syarat akan budaya dan tentu saja saat anda datang di blog halomuda.com, tentunya akan di bahas tempat wisata kuliner Jogja yang paling enak dan terkenal.

1. Angkringan Lik Man


Angkringan bukanlah istilah asing di Kota Pelajar ini. Angkringan tak hanya menjadi tempat kuliner rakyat yang murah meriah, namun juga menjadi sebuah budaya. Di angkringan, masyarakat bisa berkumpul dan berbincang tentang apa saja, mulai dari sepak bola sampai berita politik terhangat. Angkringan dapat dengan mudah Anda temui di Yogyakarta, namun ada satu angringan yang istimewa yaitu Angkringan Lik Man.

Apa istimewanya Angkringan Lik Man? Angkringan Lik Man merupakan angkringan pertama di Yogyakarta sejak tahun 1969. Menu yang disajikan pun sama dengan angkringan pada umumnya seperti sego (nasi) kucing, sate telur puyuh dan aneka gorengan. Tapi ada yang satu sajian yang berbeda, yaitu Kopi Joss.

Kopi Joss merupakan menu andalan di tempat wisata kuliner ini. Cara penyajian kopi ini sangat unik karena kopi akan dicampur dengan arang yang masih merah membara. Bunyi ‘jooossss’ yang ditimbulkannya inilah yang membuatnya disebut dengan Kopi Joss. Kopi Joss memiliki rasa unik yang khas dan tak dimiliki kopi lainnya. Konon, arang yang dicelupkan ke dalam kopi akan menetralisir kafein sehingga kopi ini aman untuk pencernaan Anda.

Angkringan Lik Man merupakan salah satu tempat wisata kuliner terbaik untuk menikmati Yogyakarta di malam hari. Hanya dengan merogoh kocek sebesar 10.000 – 15.000 Rupiah saja, Anda sudah bisa menikmati Kopi Joss dan nasi kucing dilengkapi dengan lauk sederhana yang tak kalah nikmat.

Alamat: Kawasan Stasiun Tugu, Yogyakarta

Jam buka: 18:00 – habis.

2. Gudeg Pawon


Membicarakan kuliner Yogyakarta, tak lengkap rasanya jika tak menyebut gudeg. Gudeg sudah menjadi kuliner wajib coba jika Anda berkunjung ke Yogyakarta. Kuliner yang terbuat dari daging nangka muda ini banyak ditemui di tempat makan di seluruh pelosok Yogyakarta. Jika ingin menyantap gudeg di tempat yang berbeda, datang saja ke Gudeg Pawon.

Gudeg Pawon merupakan salah satu tempat wisata kuliner istimewa di Yogyakarta. Tempat makan yang sudah berdiri sejak tahun 1958 ini melayani pelanggannya langsung dari dapur atau pawon dalam bahasa Jawa. Anda bisa melihat tungku sederhana yang digunakan untuk memasak gudeg ini. Meskipun tempatnya sederhana, namun kenikmatan gudeg di sini tak bisa diremehkan.

Gudeg Pawon bisa menjadi pilihan tepat bagi Anda yang suka melakukan wisata kuliner di malam hari. Menikmati nasi gudeg ditambah ayam dan segelas teh manis hangat akan menjadi sajian istimewa di tengah dinginnya Yogyakarta di malam hari. Sebaiknya Anda datang sebelum jam buka karena setiap harinya, Gudeg Pawon selalu banjir antrean pembeli.

Alamat: Jalan Dr. Soepomo, Umbulharjo, Yogyakarta.

Jam buka: 22:30 – habis.

3. Nasi Goreng Beringharjo


Nasi goreng memang bisa Anda temui dengan mudah di mana pun, namun tak ada salahnya mencicipi nasi goreng istimewa di Yogyakarta ini. Tempat wisata kuliner ini telah berdiri sejak tahun 1960 dan sampai sekarang, rasa nasi gorengnya tak berubah karena tetap menggunakan resep lawas yang masih terjaga.

Di sini, Anda dapat memesan nasi goreng ayam atau nasi goreng babi. Meskipun ramai pembeli, namun Anda tak perlu menunggu lama sampai pesanan Anda siap. Hal ini dikarenakan nasi goreng telah dimasak dalam jumlah besar, namun tetap disajikan dalam keadaan hangat dan nikmat. Selain nasi goreng, menu lain yang bisa Anda coba adalah bihun goreng, bakmi goreng dan babi kecap.

Selain itu, porsi yang disediakan juga terbilang berbeda. Jika merasa belum kenyang menyantap satu porsi nasi goreng, Anda dapat memesan porsi dengan ukuran 1,5 atau 2 yang disajikan dalam satu piring.

Alamat: jalan Pabringan 1, Yogyakarta

Jam buka: 19:00 – habis.

4. Sate Klathak Pak Pong


Tempat wisata kuliner yang satu ini cocok sekali untuk Anda penggemar sate kambing. Sate Klathak Pak Pong menyajikan sate spesial yang tak akan Anda temukan di tempat lain. Sate ini memiliki rasa yang khas dan nikmat. Hal ini didapat dari bumbu sederhana yang digunakannya. Sate Klathak hanya menggunakan garam, merica dan kecap. Tiga bahan minimalis inilah yang membuat sate memiliki rasa yang khas.

Selain bumbu, alat yang digunakan memasak pun berbeda. Jika biasanya daging dibakar dengan menggunakan tusuk sate yang terbuat dari bambu, Pak Pong menggunakan jeruji besi sepeda. Konon, penggunaan jeruji besi ini mampu membuat daging matang merata. Selain itu, hal ini juga terbukti ramah lingkungan karena jeruji besi dapat digunakan berkali-kali, tak seperti tusuk sate dari bambu yang hanya sekali pakai.

Alamat: Jalan Imogiri Bantul, Yogyakarta



5. House of Raminten


Tempat wisata kuliner ini menjadi bukti bahwa menu tradisional bisa disajikan dengan cara yang elegan dan berkelas. House of Raminten merupakan sebuah rumah makan yang menyajikan menu tradisional Yogyakarta seperti tahu bola, wedang sereh, cunduk, brongkos, sate lilit dan nasi kucing.

Arsitektur rumah makan ini terbilang luar biasa. Anda bisa menemukan sebuah kereta kuda di luar rumah makan, sedangkan di dalamnya Anda bisa melihat ruangan berarsitektur Jawa dengan wangi dupa khas. Seakan belum lengkap, Anda akan makan diiringi dengan gending Jawa yang terus mengalun di rumah makan ini.

Selain arsitektur dan menunya, pelayan di sini juga memakai pakaian khas yang berupa kemben Jawa. Di meja, terdapat sebuah kentongan yang digunakan untuk memanggil pelayan jika Anda membutuhkan sesuatu.

Alamat: Jalan FM Noto 7, Kota Baru, Yogyakarta

Jam buka: 24 jam

6. Banyu Mili Contry Club


Tak hanya tempat wisata kuliner, tempat ini juga merupakan sebuah tempat rekreasi keluarga. Rumah makan ini memang berada satu lokasi dengan wisata air yang terdiri dari kolam renang, wahana air serta hutan dan danau buatan. Sebuah tempat rekreasi sekaligus wisata kuliner yang cocok bagi keluarga.

Puas bermain air, saatnya Anda memuaskan lidah dan perut. Coba cicipi menu andalah di sini yaitu kepiting telur dan udang bakar madu. Kepiting dan udang yang digunakan merupakan hasil budidaya sendiri sehingga dipastikan masih segar saat dimasak. Menu lain yang tak kalah lezat adalah gurame bakar, ayam goreng dan juga cumi bakar.

Alamat: Perum Griya Mahkota, Jalan Godean KM 4,5, Yogyakarta.

Jam buka: 10:00 – 22:00 (Resto) dan 07:00 – 18:00 (Wahana rekreasi)

7. Bong Kopitown


Bong Kopitown merupakan salah satu tempat wisata kuliner berkonsep penjara di Yogyakarta. Bangunan dibuat menyerupai penjara lengkap dengan sekat jeruji besi di setiap ruangan. Anda bisa melihat sipir penjara yang berdiri di balik meja kasir dan narapidana yang hilir mudik mengantar pesanan ke setiap meja makan.

Beberapa menu andalan yang ditawarkan di sini antara lain kopi tetes, sapo tahu, Penang fried noodle dan rendang spicy noodle. Begitu duduk di kursi, jangan kaget jika Anda akan didatangi pelayan yang menyodorkan selembar ‘koran’ yang ternyata berisi daftar menu dan sejarah berdirinya rumah makan.

Alamat: Jalan Sagan Kidul 4, Yogyakarta.

Jam buka: 10:00 – 24:00

8. Mie Telap 12


Pernahkah Anda melihat gambar di bungkus mie instan dan merasa tergoda untuk mencicipinya, namun kecewa karena saat membuatnya sendiri di rumah, mie jauh dari gambaran? Anda tak perlu merasa kecewa jika datang ke Mie Telap 12. Di sini, Anda dapat menikmati mie instan yang disajikan persis seperti yang terlihat di bungkusnya.

Jika Anda memesan mie instan rasa rendang misalnya, maka Anda akan mendapat semangkok mie instan lengkap dengan potongan daging rendang dan topping lainnya yang ditata persis sama seperti di bungkusnya. Untuk minuman, Anda bisa menikmati aneka milkshake dan soda float.

Alamat: Jalan Pandean 10B, Yogyakarta.

9. Kalimilk Yogyakarta


Jika di kota lain, coffee shop sangat menjamur, hal lain terjadi di Yogyakarta. Di kota ini, kafe susu yang justru populer. Di Yogyakarta, terdapat banyak kafe yang menyajikan aneka produk olahan susu, salah satu yang terkenal adalah Kalimilk.

Kalimilk memiliki sebutan unik bagi pelanggannya yaitu Neneners. Di sini, Neneners bisa mecicipi susu beragam rasa mulai dari cookies, durian, coklat dan aneka snack. Porsi yang ditawarkan adalah medium dan gajah. Untuk porsi gajah, pastikan sebelumnya Anda telah mengosongkan perut karena porsi gajah benar-benar berukuran jumbo.

Untuk tempat, Kalimilk didesain semi terbuka dan tak menggunakan AC, melainkan hanya kipas angin. Meskipun demikian, Anda tak perlu khawatir kepanasan, karena angin dari luar bisa masuk dan tentunya akan lebih sehat dibandingkan angin dari AC.

Alamat: Jalan Kaliurang KM 4,9, Yogyakarta

Jam buka: 11:00 – habis.

10. Manggar Manding


Jika gudeg umumnya terbuat dari daging nangka muda, hal berbeda bisa Anda temukan di Manggar Manding. Gudeg di sini terbuat dari manggar atau bunga kelapa yang masih muda. Konon, gudeg manggar ini merupakan menu istimewa di kerajaan dahulu yang biasa disajikan dengan sayur krecek dan tempe bacem. Jadi, jika Anda mencicipi gudeg manggar, berarti Anda telah menikmati sajian istimewa kerajaan.

Konon, manggar memiliki khasiat yang sangat bagus karena bisa memancarkan kecantikan penikmatnya dari dalam. Tak mengherankan jika gudeg manggar menjadi menu favorit para puteri kerajaan dahulu kala.

Alamat: Jalan Parangtritis KM 11,5, Manding, Bantul, Yogyakarta.

Wednesday, November 23, 2016

Dinosaurus di Yogyakarta (Episode 2 )




Tonton petualangan seru tim Jalan-Jalan Men melakukan cave tubing di Goa Pindul dan lainnya di Yogyakarta! Di episode ini, Jebraw kecewa tidak bisa bertemu dengan dinosaurus, maka kali ini dia ingin bertemu dengan Ratu Pantai Selatan. Apakah dia akan menemuinya? Tonton videonya sekarang!  


Tuesday, November 22, 2016

Dinosaurus di Yogyakarta (Episode 1)




Dinosaurus di Yogyakarta (Episode 1)

Jalan Jalan Men adalah video tentang petualangan Jebraw pergi ke tempat-tempat unik di Indonesia. Travel series ini adalah hasil kerjasama Malesbanget.com dengan Valadoo.com
Episode kali ini adalah jalan jalan ke Yogyakarta dengan berbagai tempat-tempat yang unik dan menarik untuk disimak dengan khas Jebraw.
Tujuan Jebraw ke Yogyakarta cuma 1: yaitu menemukan DINOSAURUS! Apakah dia akan menemukannya? Tonton terus episode Yogyakarta ini!